Sejumlah Warga Perumahan Datangi Balai Desa Bendungan, Mempertanyakan Ini

Pasuruan, PURIonline - Perangkat Desa Bendungan Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan dihebohkan dengan sejumlah warga Perumahan yang mendatangi Balai Desa.

Warga yang berasal dari RW XI Perumahan Kraton Harmoni dan Puri Kraton Regency itu mempertanyakan terkait pemilihan ketua RW kapan dilaksanakan.

Mereka geram karena sudah 4 bulan lebih sejak rapat tanggal 8 September 2020 yang menghasilkan kesepakatan dicabutnya "SK Kontroversial" tentang pengangkatan ketua RT/RW baru.

BACA JUGA: Walaupun Gelap Gulita, Anak-anak RT 09 tetap Latihan Al-Banjari

Hingga kini tidak mendapat kepastian kapan diadakannya pemilihan ketua RW XI yang baru Perumahan Harmoni Raya.

Padahal mereka sudah menyerahkan surat tugas nama-nama yang akan dijadikan calon panitia pemilihan ketua RW baru.

BACA JUGA: Lampu PJU sudah Nyala, Berterima kasihlah kepada Orang-orang Ini

Sejumlah warga Perumahan tersebut ditemui oleh perangkat Desa Bendungan, dan mendapatkan jawaban bahwasanya dari Desa dalam satu atau dua hari kedepan akan mengundang semua RT dari RW XI.

Kabarnya pihak Desa akan memfasilitasi dan mendukung penuh pemilihan ketua RW XI ini, serta akan melaksanakan tahapan-tahap proses demokrasi tersebut.

Semoga ini menjadi titik terang dan awal baru perubahan Perumahan Harmoni Raya menjadi lebih baik lagi.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Lampu PJU Sudah Nyala, Berterimakasihlah kepada Tim Lingkungan Paguyuban

Pasuruan, PURIonline - Sudah dua hari ini lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) sudah nyala kembali setelah tiga hari sebelumnya mati total.

Tetapi apakah kita pernah bertanya dibenak hati siapa yang membetulkannya? Apakah orang PLN? Atau orang luar Perumahan Puri? Atau jangan-jangan nyala sendiri?

Jika ada, maka inilah jawabannya yakni tim lingkungan Paguyuban yang terdiri dari Bapak Zainul, Bapak Deni Purnomo dan Bapak Abdul Haris.

BACA JUGA: Inilah Penyebab lampu PJU mati

Hari sabtu tanggal 30/1/2020 kemarin mereka bertiga disaksikan oleh beberapa warga dari RT 04 RW XI selaku tuan rumah untuk memperbaiki lampu PJU yang padam.

Mereka akhirnya mengganti MCB yang rusak (NG) dengan yang baru, disamping itu juga perbaikan alat-alatnya dan merapihkannya kembali.

BACA JUGA: Mantab! Ketua RT 08 Beri Contoh ini Kepada Warganya

Mak sudah selayaknya minimal kita beri ucapan banyak terima kasih kepada tim lingkungan Paguyuban Puri, atas usaha dan kepeduliannya mereka berhasil memperbaiki lampu PJU yang mati.

Karena ketika lampu PJU tersebut padam, aktivitas pada malam hari sangat terganggu, jalan-jalan di Perumahan gelap.

Semoga mereka selalu diberikan kesehatan dan apa yang sudah dilakukannya untuk lingkungan bisa mendapatkan ganjaran yang setimpal dari Alloh SWT. Aamiin.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Ketua RT 08 Beri Contoh Pembuatan ini Kepada Warganya

Pasuruan, PURIonline - Sedikit bicara banyak bekerja itulah kalimat yang pantas disematkan kepada ketua RT 08 RW XI Bapak Yulius Usman.

Ia jarang sekali bicara apalagi debat ketika diadakan rapat, baik di dalam Perumahan ataupun di luar.

Tetapi walaupun demikian, hasil dari kerjanya sudah terlihat seperti sudah terpasangnya khusus di lingkungan RT 08, mempercantik taman mini, acara rutinan yasinan sholawatan, dan sukses menyelenggarakan acara Familly Gathering.

BACA JUGA: Walaupun Gelap Gulita, Warga RT 09 Tetap Lakukan Kegiatan Ini Lur

Terus yang paling baru adalah berhasil memberikan contoh dalam pembuatan taman kecil di depan rumahnya atau pas jalan utama depan Perumahan.

Seperti diketahui beberapa pekan kemarin taman di jalan utama depan Perumahan itu sudah dibersihkan, sehingga jika tidak dirawat maka akan cepat tumbuh lagi.

BACA JUGA: Ini Penyebab lampu PJU Perumahan Padam

Maka dari itu Bapak Yulius Usman membangun taman dan tempat duduk disitu agar taman tersebut tidak cepat tumbuh tinggi rumputnya dan terlihat lebih indah.

Harapannya bisa ditiru oleh warga lainnya, khususnya yang ada di depan jalan utama bisa membangun hal yang sama.

Semoga kedepannya semua warga bisa lebih peduli dan perhatian lagi di lingkungan Perumahan, jika bukan kita lalu siapa lagi.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Walaupun Gelap Gulita, Warga RT 09 Tetap Lakukan Kegiatan Ini

Pasuruan, PURIonline - Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Perumahan sudah 4 hari ini tidak nyala alias mati, kemungkinannya ada konsleting atau beban lebih.

Jika seperti itu, tentu perbaikannya tidak mudah, karena kita harus mengurut dan mencari jalur mana yang menyebabkan konsleting tersebut.

Untuk sementara ini, jika belum ditemukan penyebabnya maka lampu PJU masih mati dan lingkungan Perumahan tetap gelap gulita.

BACA JUGA: 

Walaupun demikian, aktifitas warga masih berjalan normal seperti biasanya cuma bedanya dalam keadaan gelap dan kurang penerangan.

Seperti yang dilakukan oleh warga RT 09 RW XI Perumahan Puri Kraton Regency Desa Bendungan yang tetap menggelar latihan terbangan dalam keadaan gelap gulita.

BACA JUGA:

Bertempat di lapangan serbaguna Blok M RT 09 RW XI, Ketua PHBI Muhammad Hasun beserta warga lainnya tetap melakukan aktivitas rutin latihan terbangan untuk anak-anak, Jum'at (29/1/2021) ba'da Isya.

Anak-anak tetap semangat dalam berlatih alat musik Al-Banjari tersebut, kondisi lapangan yang gelap gulita bukan alasan untuk tidak latihan.

Kegiatan seperti ini sangat bagus, mungkin kedepannya jika anak-anak RT 09 sudah mahir, nanti bisa digabungkan dengan Isyfa' Lana Junior Puri agar semakin ramai dan menambah keguyuban sesama warga Perumahan.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Inilah Penyebab Utama Lampu PJU Perumahan Padam

Pasuruan, PURIonline - Lampu jalan atau dikenal juga sebagai Penerangan Jalan Umum (PJU) adalah lampu yang digunakan untuk penerangan jalan di malam hari sehingga mempermudah pejalan kaki, pesepeda dan pengendara kendaraan dapat melihat dengan lebih jelas jalan yang akan dilalui.

Seperti lampu PJU yang ada di Perumahan Puri Kraton Regency Desa Bendungan sudah 3 hari ini padam, jalan dan fasum di perumahan nampak gelap gulita di malam hari.

Tentunya ini menjadi timbul banyak pertanyaan dikalangan warga Perumahan, kenapa lampunya mati? Apakah ini sabotase? Atau ada oknum-oknum yang tidak bertanggungjawab.

BACA JUGA: Kabar dari Desa Bendungan, Mau ngadain ini...

Tidak ingin menduga-duga atau Su'udzon kepada orang lain, PURIonline diantar oleh ketua lingkungan RT 09 Bapak Abdul Haris malam hari kemarin menelusuri penyebabnya.

Pertama kami langsung mendatangi pusat atau rumahnya MCB (Miniature Circuit Breaker) yang ada di RT 04 RW XI Perumahan Kraton Harmoni.

BACA JUGA: Kolaborasi dua Ini akan buat Lapangan olahraga serbaguna

Tidak ingin timbul salah paham, kami terlebih dahulu "permisi" menanyakan kepada ketua RT 04 Bapak Nashor terkait padamnya listrik di Perumahan Puri Kraton Regency.

Setelah itu kita sama-sama mengecek MCB nya ternyata posisinya kebawah (mati) namun ketika dinaikan tidak bisa atau ada masalah.

Ada dua kemungkinan penyebab lampu PJU ini mati : 

1. Ada konsleting di jalur PJU

2. MCB nya sudah NG (rusak)

Nah, adapun untuk mengeceknya harus dilakukan pagi atau siang hari, karena jika malam hari sangat berbahaya. Semoga pihak-pihak yang bertanggung jawab bisa segera memperbaikinya.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Kabar dari Desa Bendungan, Dalam Waktu Dekat akan Diadakan Pilkades

(Ilustrasi rapat di Pendopo Desa Bendungan)

Pasuruan, PURIonline - Warga Desa Bendungan Kecamatan Kraton Kabupaten Pasuruan, dalam waktu dekat ini akan menggelar pemilihan Kepala Desa (Pilkades).

Menurut informasi yang didapat oleh PURIonline, waktu pelaksanaan Pilkades rencananya akan digelar setelah lebaran Idul Fitri 1442 Hijriyah.

Adapun tahapan-tahapannya jika tidak ada halangan mulai bulan depan (Februari) sudah mulai dipersiapkan terkait segala sesuatunya termasuk pendanaan.

BACA JUGA: Kabar Terbaru Balai Puri, Ada acara apa?

Tentu ini merupakan kabar baik sekaligus buruk bagi warga RW XI Perumahan Kraton Harmoni dan Puri Kraton Regency.

Baiknya kita akan mendapatkan pemimpin baru hasil demokrasi, tetapi kabar buruknya adalah untuk pemilihan ketua RW XI tidak kunjung dilaksanakan juga, padahal sudah hampir 5 bulan nasibnya tidak jelas.

BACA JUGA: Kolaborasi antara RT 06 dan 07 sedang Merencanakan ini Lur...

Tentu ini sungguh ironis, disatu sisi warga RW XI menginginkan untuk segera dilaksanakan pemilihan ketua RW dan disisi lain dari Desa sendiri akan melaksanakan Pilkades.

Ketika ditanyakan kepastiannya Pilkades oleh PURIonline melalui aplikasi pesan WhatsApp, Kasipem Desa Bendungan, Didik Haryono memberikan jawaban diplomatis.

"Masih belum tahu semua orang Pak, karena kita masih mengumpulkan pendanaanya."

Apakah diambilkan dari dana desa, kemudian Ia langsung membantahnya,

"Bukan Pak."

Waallohu A'lam Bisshowab.

Kolaborasi RT 06 dan 07 Sedang Merencanakan Pembuatan Ini Lur...

Pasuruan, PURIonline - Duet maut kolaborasi RT 06 dan 07 dalam hal memajukan lingkungan Perumahan sudah tidak diragukan lagi.

Setelah sebelumnya berkolaborasi dalam hal pembangunan keramik lantai Balai Puri, kini mereka merencanakan sesuatu hal yang tidak diduga-duga.

Kabarnya kolaborasi dua RT ini akan membuat fasilitas olahraga lapangan Futsal multifungsi.

BACA JUGA: 3 Tempat Ziarah Wali Madura yang Wajib Dikunjungi, Apa saja?

Taman fasilitas umum yang ada disekitar balai Puri rencananya mereka akan sulap menjadi lapangan serbaguna yang bisa digunakan apa saja.

Hal tersebut mereka buktikan keseriusannya dengan membeli faving untuk garis pinggir lapangan, setelah itu rumput liar akan dibersihkan dan di urug pasir.

BACA JUGA: Kabar Terbaru Balai Puri, Ada Kegiatan Apa nih?

Pembangunan lapangan olahraga multifungsi ini pembangunannya mulai bulan depan dengan cara bertahap, sambil mengumpulkan dana yang masuk.

Perlu diketahui bersama saat ini fasum di dekat Balai Puri kondisinya saat ini memprihatinkan, rumput liar semakin meninggi tidak terurus, bahkan lapangan Bola Voli sudah tenggelam.

Mari kita doakan agar proses pembangunan lapangan ini bisa dimudahkan segala urusannya, sehingga bisa sukses, lancar, dan bisa berguna bagi warga semuanya.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Kabar Terbaru dari Balai Puri, Ada Apa Lagi kah?

Pasuruan, PURIonline - Keberadaan Balai Puri sangat dibutuhkan untuk berbagai macam agenda kegiatan yang dilakukan oleh Perumahan Puri Kraton Regency Desa Bendungan.

Sehingga perawatannya begitu penting agar Balai milik warga Perumahan ini terlihat bagus dan bisa digunakan ketika sewaktu-waktu ada acara.

Melanjutkan pembangunan pemasangan keramik lantai sebelah timur, kepala Proyek sekaligus ketua RT 07 Muhammad Tohari memanggil tukang untuk pelaksanaannya, Ahad (24/2/2021).

BACA JUGA : Kajian Kitab Tafsir Jalalain Surat Yasin Ayay 1-3

Ketika PURIonline melakukan pengecekan tadi malam (25/1) ke lokasi pembangunan ternyata sudah selesai rapih, dan sudah bisa digunakan kembali untuk kegiatan warga.

Adapun sumber dana kegiatan tersebut disumbang dari beberapa warga RT 06 dan RT 07 yang memang mereka sangat peduli akan keberadaan Balai Puri tersebut.

BACA JUGA: Tiga Tempat Utama Wisata Religi Wali Madura

Dalam pembangunan tahap dua ini, sudah menghabiskan tidak kurang 14 dus keramik untuk dipasang di sebelah timur atau di depan gudang Rukem.

Sebagai warga Perumahan, tentunya kami mengucapkan banyak terima kasih atas kepedulian warga RT 06 dan 07 terhadap Balai Puri tersebut.

Semoga amal jariyah tersebut bisa dibalas oleh Alloh SWT yang lebih besar dan lebih banyak. Aamiin.

Jajakumullohi Khoiron katsiron.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Warga RT 09 Tanam Syzygium Polyanthum, Pohon Apakah itu?

Pasuruan, PURIonline - Lapangan blok M yang ada di RT 09 RW XI Perumahan Puri Kraton Regency Desa Bendungan keberadaannya sangat berguna untuk berbagai kegiatan warga, meskipun secara kelengkapan lainnya masih minim.

Seperti pepohonan atau tanaman hias sekitar lapangan masih sedikit jumlahnya, begitu juga tempat bermain anak-anak masih dalam tahap perencanaan karena terkendala dana, dalam hal ini partisipasi warga mutlak sangat dibutuhkan.

Seperti yang dilakukan warga yang tidak mau disebutkan identitasnya, Ia menyumbang bibit pohon dengan menanamnya di samping selatan lapangan sebelah timur, Ahad (24/1/2021) sore.

BACA JUGA: Inilah Program Kerja RT 09 di Awal Tahun 2021

Pohon tersebut dalam bahasa Ilmiyahnya Syzygium Polyanthum atau yang biasa masyarakat Indonesia menyebutnya pohon Salam.

Menurut Wikipedia Salam adalah nama pohon penghasil daun rempah yang digunakan dalam masakan Nusantara. Dalam bahasa Inggris dikenal sebagai Indonesian bay-leaf atau Indonesian laurel.

BACA JUGA: Taman Disamping Timur Pos Security Puri Tidak Terawat, Ketua RT 07 Memilih Bungkam

Tentu ini merupakan kabar baik, masih ada warga yang peduli terhadap lingkungan, khususnya dalam penghijauan lapangan yang ada di blok M RT 09.

Semoga yang lainnya juga bisa meniru, agar program penghijauan lapangan blok M segera tercapai dan lebih asri serta nyaman.

Waallohu A'lam Bisshowab.