Featured Post

Hasil Rapat Takmir Bulan November, Nomor 2 Jadi Perhatian Utama

Pasuruan, PURIonline - Ahad malam, 24 November 2024, ba’da Isya’, pengurus Takmir Masjid Nur Ukhuwah mengadakan rapat rutin di t...

Jumat, 28 Agustus 2020

Sejarah Blok M RT 09 Part 2

     (Kondisi taman Blok M RT 09 saat ini)


Pasuruan, PURIonline - Setelah warga mengetahui bahwasannya Musholla Puri akan di bangun di Gang depan, dan nama Gang Musholla pun diabaikan.

Akhirnya Mas Rio langsung berinisiatif mengubah nama WA grup menjadi Blok M agar menyamarkan nama Musholla yang tidak jadi.

Sedangkan sebagian besar warga Puri khususnya RT 06, menyangka Blok M itu Blok Makam karena memang keadaannya seperti itu.

Tentu ini tidak bisa disalahkan juga, karena sesuai faktanya memang ada, walaupun di belakang.

Dan panggilan Blok M pun berlanjut hingga sekarang, walaupun sudah terbentuknya RT 09 tetapi identitas itu masih melekat.

(Awal mula pembangunan rumah Blok M)


Sedangkan penghuni awal yang menempati Blok M adalah dari Blok A9 seperti Mbah, Jinovin, Zainul, dan Aris.
Ia saksi hidup yang merasakan bagaimana panasnya belum ada pohon, begitu juga jalan jeblok ketika musim hujan karena belum di Paving.

Hingga beberapa kali menemukan warga kampung "cangkrukan" disini, malah puncaknya ketika itu rumahnya sempat didatangi orang yang tidak bertanggungjawab, sempat mengintip di kaca jendela.

Setelah sekian lama, Blok M pun akhirnya terbagi menjadi 3 Pokja (kelompok kerja) Ibu-ibu PKK dan masing-masing mereka menamakan sendiri pokja nya agar mempermudah dalam menyebutkan dalam tiap Gang.

Yaitu Gang Berkah Blok A12 & A14 batasnya hingga taman, Gang Imut Blok A8 & A12 dan terakhir Gang Taman Blok A13 & A14.

Waallohu A'lam Bishowab.

Kamis, 27 Agustus 2020

Pengajian Malam Jum'at Legi Masjid Nur Ukhuwah Oleh KH. Yazid Bustomi

(KH. Yazid Bustomi saat mengisi pengajian malam Jum'at legi)


Pasuruan, PURIonline - Alhamdulillah sekarang kita sudah memasuki malam Tasua dan besok malam Asyura, KH. Yazid Bustomi mengawali pengajian malam Jum'at Legi Masjid Nur Ukhuwah Perumahan Harmoni, Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Kamis (27/8/2020) ba'da Isya.

Sebagaimana Rasulullah SAW bersabda: "Puasa Asyura sungguh aku berharap kepada Allah agar menghapuskan dosa setahun yang lalu" - HR muslim nomor 1975.

Sedangkan Puasa Tasu'a dalam hadist Rasulullah bersabda :
"kalau saja aku masih hidup sampai tahun depan niscaya aku akan puasa tasua 9 Muharram."

Namun belum sampai tahun depan nabi Muhammad sudah wafat, tetapi pernah berniat akan puasa Tasu'a.


(Jama'ah sedang menyimak tausiyah KH. Yazid Bustomi)


Alloh SWT mewajibkan puasa kepada umat zaman dahulu satu tahun cuma sekali yaitu pada tanggal 10 Muharram.

Amalan yang bisa dilakukan pada hari Tasu'a dan Asyura :

1. Puasa
2. Sholat Sunah
3. Silaturahmi
4. Ziaroh makam Waliyullah
5. Menjenguk orang sakit
6. Mengusap kepala anak Yatim (Shodaqoh)
7. Taubat dengan mandi junub dahulu.
8. Memberi kebebasan kepada keluarga untuk memilih makanan, pakaian, perhiasan (kalau ada).

Keutamaan hari Asyura diantaranya :

1. Alloh SWT Menerima taubatnya Nabi Adam AS karena dosanya memakan buah khuldi.

2. Bahtera Nabi Nuh mendarat di bukit Zuhdi setelah mengapung di air selama 7 bulan.

3. Alloh SWT menciptakan matahari dan malaikat Jibril pada bulan Asyuro.

Waallohu A'lam Bishowab.

Sejarah Blok "M" RT 09 Part 1 (Edisi Revisi)

(Foto WAG, salah satu bukti Blok M awalnya bernama Gang Mushola)


Pasuruan, PURIonline - Dalam kehidupan sehari-hari tentu tidak lepas dari yang namanya sejarah. Baik kita sebagai pelaku sejarah ataupun orang lain.

Sejarah ditulis untuk dikenang, dipelajari, diambil hikmahnya, dan dijadikan contoh untuk kehidupan yang akan datang.
 
Dalam kesempatan kali ini, mari kita coba mengupas sejarah Blok M yang ada di RT 09. Mudah-mudahan bisa diambil manfaatnya minimal menambah pengetahuan kita sebagai warga Perumahan.

Asal usul nama Blok M tidak datang begitu saja, karena dulu warga Perumahan Puri Kraton Regency lebih populer menyebut nama Gang bukan Blok, contohnya Gang Kapak, Gang Cendana, Gang Telok Lema dan lain-lain.

    (Pembangunan taman tahap pertama)


Sebelum Blok M nama awal yang digunakan adalah Gang sengketa, karena pada waktu itu sempat ramai khususnya blok A13 tanahnya masih sengketa atau gegeran dengan warga kampung, bahkan tiap rumah didatangi oleh orang yang mengaku ahli waris bahwasanya tanah ini masih miliknya sekitar periode 2015-2016.

Selanjutnya tepatnya pada tanggal 9 Januari 2017 dibentuklah WA grup keluarga besar Gang Musholla karena sejarahnya pada waktu itu taman yang masih barongan belum dimanfaatkan seperti sekarang dan rencannya warga ingin mendirikan Musholla disitu.

Banyak dari kalangan Ibu-ibu yang paling semangat ingin membangun Musholla disini, bahkan siap mencarikan donatur agar segera didirikan. Perlu diketahui juga bahwasannya fasum tersebut jika dibangun Musholla posisinya pas menghadap kiblat.

Tetapi berjalannya waktu, pengurus RT 06 (dulu cuma satu RT) dan warga lainnya kurang mendukung karena tempatnya di pojok serta kurang strategis jika bangun Musholla di sana.

      (Pembangunan taman tahap kedua)

Waktu itu diputuskan fasum untuk pembangunan Musholla berada di depan, tepatnya di fasum depan rumah sesepuh Bapak Awaludin, dipandang mayoritas pengurus RT cocok dan strategis karena dekat pintu gerbang serta akses keluar masuk warga.

Siapakah yang memberi nama Blok M?
Apakah ada hubungannya dengan Makam?
Siapa penghuni rumah pertama disini?
Blok M didalamnya ada 3 gang, apa saja?
Akan dikupas tuntas di edisi berikutnya.

Bersambung...

Waallohu A'lam Bishowab.

Rabu, 26 Agustus 2020

Warga Perumahan Perlu Tahu, Ini Dampak Jika RUU Omnibus Law Disahkan

   (Meme Tolak Omnibus Law Cipta kerja)


Pasuruan, PURIonline - Rancangan undang-undang (RUU) Omnibus Law sekarang ini pembahasannya sedang dikebut agar segera disahkan.

Omnibus Law sendiri merupakan gabungan undang-undang yang dijadikan satu diantaranya kluster Ketenagakerjaan, Kehutanan, Pertanahan, Pertambangan, Dan lain-lain.

Konon tujuannya sih untuk menciptakan lapangan kerja, tetapi isinya semua aturan ditabrak demi memuluskan segelintir orang saja yang menikmati.

(Leaflet sosialisasi Tolak Omnibus Law)


Selain serikat pekerja, banyak pihak yang menolak RUU Omnibus Law ini, seperti dua ormas Islam terbesar di Indonesia NU dan Muhammadiyah. tetapi bagai pribahasa "anjing menggonggong kafilah berlalu" alias jalan terus.

Berikut dampak jika RUU Omnibus Law kluster Ketenagakerjaan disahkan :

1. Potensi hiilangnya upah minimum (UMK&UMSK).
2.Potensi hilangnya pesangon.
3. Outsourcing bebas di semua jenis pekerjaan.
4. Pekerja kontrak tanpa dibatasi jenis pekerjaan dan dikontrak seumur hidup.
5. PHK semakin mudah.
6. Waktu kerja yang melelahkan dan eksploitatif.
7. TKA "buruh kasar" berpotensi masuk ke Indonesia dalam jumlah yang besar.
8. Jaminan sosial terancam hilang.
9. Sanksi pidana untuk pengusaha dihilangkan.

Waallohu A'lam Bishowab.

Yuk Gabung dalam Acara Santunan Anak Yatim, Berikut Perhitungan Konsep Matematika Sedekahnya

                  (Masjid Nur Ukhuwah)

Pasuruan, PURIonline - Beberapa waktu yang lalu ketua RT 09, Otong Rismaya mengeshare di WA Grup Puri Kraton Regency mengajak untuk ikut bergabung sedekah dalam acara "Santunan Anak Yatim dan Royalan" pada peringatan 10 Muharram 1442 H atau bertepatan hari Sabtu (29/8/2020).

Agenda tersebut merupakan program tahunan yang biasanya diadakan oleh Takmir Masjid Nur Ukhuwah, tetapi pada acara kali ini diserahkan kepada Bapak Yahya RT 05 dan penyerahannya bertempat dikediamannya beliau.

Kegiatan positif tersebut tentu harus kita dukung, dan agar menambah semangat dalam bersedekah, mari kita coba menghitung balasan yang di dapat jika kita bersedekah 1 dibalas 700.

Misal kita mempunyai uang Rp100.000,- lalu kita menyedekahkan sebagian dari uang tersebut maka perhitungan dengan konsep matematika sedekah sebagai berikut :

100.000 - 10.000 = 7.090.000,-
100.000 - 30.000 = 21.070.000,-
100.000 - 50.000 = 35.050.000,-
100.000 - 70.000 = 49.030.000,-
100.000 - 90.000 = 63.010.000,-
100.000 - 100.000 = 70.000.000,-

Subhanalloh, sungguh mencengangkan bukan balasan dari Alloh SWT jika kita bersedekah.

Tertulis dalam Surat Al-Baqarah ayat 261, "Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang dia kehendaki. Dan Allah maha luas (karunia-Nya) lagi maha mengetahui."

Menurut Ustadz Abdul Aziz (UAA) ketika berceramah di Masjid PT. ISEKI Indonesia, sedekah terang-terangan itu boleh, sedekah sembunyi-sembunyi juga bagus, yang keliru justru terang-terangan tidak sedekah.

Bagi yang ingin bersedekah ikut bergabung dalam acara santunan anak Yatim dan Royalan bisa menghubungi ketua RT 09 Otong Rismaya/Ibu Sri, InsyaAlloh amanah.

Waallohu A'lam Bishowab.

Selasa, 25 Agustus 2020

Denah Perumahan Puri Kraton Regency dan Harmoni Baru

(Denah lokasi Perumahan Puri dan Harmoni)


Pasuruan, PURIonline - Perumahan Puri Kraton Regency yang masih berumur hitungan jari ini, setiap tahunnya melalui paguyuban dan lima RT selalu berbenah kearah yang lebih baik.

Setiap RT berlomba-lomba dalam hal kebaikan, terutamanya dalam hal pembangunan lingkungan melalui program kerja yang biasanya sudah disepakati saat rapat bulanan warga.

Tentu kondisi seperti ini sangat bagus bagi perkembangan Perumahan yang semakin memantapkan status elit dan kekinian.


Adapun denah lokasi diatas menggambarkan betapa luas dan padatnya perumahan kita, apalagi digabungkan dengan Harmoni baru.

Bisa dibayangkan jika dana iuran bulanan bisa dikelola dengan baik, maka bukan hal mustahil Perumahan kita tambah semakin maju.

Hal tersebut tidak terlepas dari peran semua warga yang mempunyai kepedulian tinggi terhadap lingkungan Perumahan.

Semoga kekompakan ini bisa terus terjaga dan ditingkatkan menjadi lebih baik lagi sehingga "sedulur saklawase" bukan hanya sebatas kata-kata saja tetapi bisa diterapkan dalam kegiatan bertetangga saling mengisi dan melengkapi.

Senin, 24 Agustus 2020

Merawat Ingatan : Semua Cerita Berawal Dari sini

   (Foto salah satu gang, diambil bulan Januari tahun 2015)


Pasuruan, PURIonline - Perumahan Puri Kraton Regency yang berada di Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, kini sudah nampak seperti perumahan elit dan kekinian.

Dengan sudah terpasangnya total 26 titik CCTV menyebar di seluruh Perumahan, Security 24 jam, adanya balai Puri, gudang rukem, jika malam hari one gate system dan beberapa area fasum dijadikan tempat bermain anak menambah kesan tersebut.

Berbagai kegiatan warga juga setiap tahunnya bahkan bulan selalu di gelar dengan sukses, diantaranya :
1. Aneka Lomba Agustusan.
2. Isro'Miroj Nabi Muhammad Saw.
3. Maulid Nabi Muhammad Saw.
4. Lomba Mancing Mania "Kambing Cup".
5. Senam Masal Ibu-ibu PKK.
7. Dan lain-lain.

(Foto pondasi awal diambil Desember tahun 2014)


Semua cerita diatas itu berawal dari sini, dari tanah kosong ini. Nampak terlihat gundukan tanah yang baru akan di bangun pondasi. Terlihat beberapa rumah yang sedang dikerjakan atau di bangun.

Perlu diketahui juga bahwasannya tanah yang kita tempati saat ini awalnya sekitar 6 tahun yang lalu berupa kebun jagung milik warga, lalu di beli pihak pengembang untuk dijadikan Perumahan seperti sekarang.

Tidak menyangka, hanya dalam hitungan beberapa tahun saja peningkatannya begitu pesat, sudah terisi bangunan rumah dan penghuninya banyak.

Waallohu A'lam Bishowab.

Minggu, 23 Agustus 2020

Merawat Ingatan : Inilah Ketua Tim Pembangunan Gudang Rukem dan Yang Meletakkan Adukan Semen Pertama

(Gudang rukem sebelah tengah dekat tiang listrik)


Pasuruan, PURIonline - Bangunan yang berada tepat di sebelah balai Puri ini mempunyai historis tersendiri, tidak tiba-tiba jadi begitu saja.

Namanya gudang rukem, tempat menyimpan barang-barang inventaris Paguyuban Puri Kraton Regency.

Tetapi apakah anda tahu atau masih ingat siapa ketua Tim pembangunan gudang tersebut?
Siapa juga yang meletakan adukan semen pertama saat pembangunan gudang?

(Kerja bakti saat pengecoran pondasi Gudang rukem)


Pada edisi "Merawat Ingatan" kali ini coba kita menjawab semuanya.
Perlu diketahui menurut Bung Karno "Jas Merah" Jangan sekali-kali melupakan sejarah, termasuk sejarah di lingkungan Perumahan kita sendiri.

Ceritanya pada awal bulan Februari tahun 2019 dimulai lah pembangunan gudang rukem, yang diketuai oleh Cak Tohari dari RT 07, Ia dan tim bahu membahu pembangunan ini selesai selama 2 pekan.

Adapun dana yang digunakan merupakan swadaya warga melalui lima RT yang ada di Perumahan Puri Kraton Regency.

(Buya Awaludin memakai sarung saat peletakan adukan semen pertama)


Sedangkan untuk peletakan adukan semen pertama diserahkan kepada sesepuh Perumahan Buya Awaludin.

Tidak terasa memang, kegiatan tersebut sudah berlangsung satu setengah tahun dari awal pembangunan.

Semoga kita tatap gotong royong dalam hal apapun, khususnya untuk kemajuan Perumahan yang kita tinggali sekarang ini.

Waallohu A'lam Bishowab.



Ngumpul Bareng Warga RT 09 : Syukuran Soft Opening Taman

          (Ngumpul bareng warga RT 09)


Pasuruan, PURIonline - Warga blok M RT 09 kembali mengadakan acara ngumpul bareng dalam rangka soft opening taman yang sudah tertutup semua.

Karena baru sekitar 80% dari progres yang direncanakan, tetapi intinya sudah tertutup semua dulu makannya kita mengadakan syukuran seperti ini. Sabtu (22/8/2020) malam.

Ketua Lingkungan, Deni Purnomo mengucapkan terima kasih atas dukungan selama ini, dan progres kedepan tinggal sedikit lagi, InsyaAlloh akan ditambahi lampu, permainan anak dan belasan pohon disekitar taman.


(Ketua RT Otong Rismaya kiri dan wakil ketua RT 09 Latief tengah)


Wakil ketua RT, Latief menyampaikan terima kasih atas kesempatan yang diberikan, dan semoga kegiatan seperti ini bisa dipertahankan agar menjaga keguyuban khususnya di RT kita.

Ketua RT 09, Otong Rismaya Memberikan masukan terima kasih atas kehadiran malam hari ini, pembangunan taman ini merupakan program RT.
Semoga banyak support lagi sehingga  semakin cepat dalam penyelesaian taman ini.

"Rencananya taman sisi timur ini akan ditanami banyak pohon, kolam ikan, dan permainan anak, serta akan dijadikan pusat aktivitas atau kegiatan warga," jelasnya.


(Warga sedang bakar-bakar sebelum acara dimulai)


Tidak lupa acara ini ditutup dengan do'a oleh sesepuh Bapak Rohim, semoga apa yang sudah direncanakan diberi kemudahan dan kelancaran oleh Alloh SWT. Aamiin.

Waallohu A'lam Bishowab.