Featured Post

Hasil Rapat Takmir Persiapan Maulid 1446 H, Siapkan 1000 Kupon Doorprize

Pasuruan, PURIonline - Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H yang jatuh pada 15 September 2024, Takmir Masji...

Rabu, 14 Juli 2021

Ini Pesan Menyentuh Ketua RT 08 Yulius Usman Terkait Pembangunan Musholla Puri


Pasuruan, PURIonline - Pembangunan Musholla Nurul Iman yang ada di RT 08 RW XI Perumahan Puri Kraton Regency terus berlanjut pembangunannya.

Sudah dua pekan lebih sejak awal peletakan batu pertama oleh ketua RW XI Darso pada hari Senin tanggal 28 Juni 2021 lalu.

Dengan mempekerjakan total 6 orang dengan rincian pekerja sebagai tukang 3 orang dan kuli 2 orang dari luar (Grati) dan 1 orang lagi kuli sekaligus pengawas pembangunan dari dalam (warga RT 08).


Pekan sebelumnya juga, bekerja sama dengan Takmir Masjid Nur Ukhuwah telah dilakukan pengukuran arah kiblat oleh Badan Hisab Rukyat (BHR) Kemenag Kabupaten Pasuruan.

Hal tersebut dilakukan untuk memastikan agar Musholla Nurul Iman ini benar-benar sudah menghadap ke kiblat yakni Ka'bah.

Dalam perjalanannya, proses pembangunan Musholla Nurul Iman ini ternyata banyak yang mengawasi atau memantau.

     (Foto hari Sabtu tanggal 3 juli 2021)

Selain panitia inti, ternyata ketua RT 08 Yulius Usman juga rajin memantau proyek pembangunan Musholla yang dananya murni dari swadaya masyarakat.

Dengan memakai kaos warna hitam, celana pendek, lalu menggunakan topi Yulius Usman tidak hanya mengawasi ke lokasi proyek tetapi ikut membantu walaupun hanya sedikit-sedikit.

Melalui PURIonline Ia berpesan kepada warga perumahan, bahwa saat ini pembangunan Musholla sepertinya akan berhenti dikarenakan dana yang tersedia sudah menipis, terutama untuk pembayaran pekerja yang nilainya cukup besar.


Sehingga bagi warga yang ingin menyumbang bisa diarahkan dalam bentuk uang saja.

Tidak lupa kami juga mengucapkan terima kasih banyak kepada warga yang sudah berpartisipasi dalam pembangunan Musholla Nurul Iman ini.

Perlu kami tegaskan, bahwasannya Musholla ini bukan milik RT 08 tetapi kebetulan saja tempatnya disini.

Jika kedepan sudah jadi, maka kami akan mengembalikan kepada paguyuban atau semua RT Puri untuk membentuk kepengurusan Takmir dan mari kita rawat bersama-sama.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Selasa, 13 Juli 2021

Berikut Daftar Lengkap Perolehan Infak Jum'at Legi Masjid Nur Ukhuwah, 3 RT Kosong



Pasuruan, PURIonline - Acara rutinan Jum'at legi yang diselenggarakan oleh Takmir Masjid Nur Ukhuwah Perumahan Kraton Harmoni Desa Bendungan telah selesai dilaksanakan.

Di mulai dengan pagi harinya pembacaan do'a untuk ahli kubur digabung dengan khotmil Qur'an.

Lalu setelah Maghrib dilanjutkan dengan pembacaan Yasin, Tahlil, dan sholawat yang dibawakan oleh Al-Banjari Takmir Masjid.


Hingga ba'da Sholat Isya' berjama'ah diteruskan dengan sholat Tasbih lalu pengajian rutin yang diisi oleh KH. Yazid Bustomi dari Ponpes Miftahul Falah Al-Hasani, kemudian ditutup dengan makan tumpeng bersama.

Hari Jum'at (9/7/2021) akhirnya takmir mengumumkan perolehan lengkap infak sedekah arwah, dan hasilnya sebagai berikut :

RT 01 (20 amplop) - Rp 845.000 
RT 02 - (0 Amplop) - Rp 0
RT 03 (18 amplop) - Rp 305.000
RT 04 (27 amplop) - Rp 591.000
RT 05 (11 amplop) - Rp 264.000
RT 06 (29 amplop) - Rp 710.000
RT 07 (0 amplop) - Rp 0
RT 08 (36 amplop) - Rp 945.000
RT 09 (25 amplop) - Rp 312.000
RT 10 (9 amplop) - Rp 300.000
RT 11 (0 amplop) - Rp 0
RT 12 (38 amplop) - Rp 301.000
RT 13 (43 amplop) - Rp 572.000
RT 14 (20 amplop) - Rp 413.000

Total pemasukan Rp 5.558.000


Kami ucapkan Jazakumulloh Khoiron katsiron bagi semua warga yang sudah memberikan infak terbaiknya, semoga Alloh membalas yang lebih besar dan banyak.

Waallohu A'lam Bisshowab


Senin, 12 Juli 2021

Sambut Hari Raya Idul Adha 1442 H, Takmir Masjid Kerahkan 4 Pasukan Khusus


Pasuruan, PURIonline - Pemerintah sudah menetapkan Hari Raya Idul Adha 1442 H yang InsyaAlloh akan jatuh pada hari Selasa tanggal 20 Juli 2021.

Meskipun ada aturan PPKM mulai tanggal 3-20 Juli 2021 yang salah satu isinya mengharuskan untuk menutup tempat ibadah.

Namun bagi masyarakat Pasuruan yang disebut juga kota santri sepertinya cukup sulit, karena ritual ibadah ini tidak pernah lepas dari aktivitas sehari-hari.


Salah satu caranya agar kegiatan Ibadah tersebut tidak dihilangkan adalah dengan menerapkan protokol kesehatan yang lebih ketat.

Seperti yang dilakukan beberapa pengurus Takmir yang melaksanakan kerja bakti pemotongan rumput liar di sekeliling Masjid Nur Ukhuwah untuk menyambut Hari Raya Idul Adha 1442 H, Ahad (11/7/2021).

Pengurus Takmir bahkan mendatangkan 4 pasukan khusus untuk pemberantasan rumput liar di sekeliling Masjid Nur Ukhuwah.

4 orang pasukan khusus itu masing-masing dilengkapi dengan membawa mesin pemotong rumput, mereka adalah Heru Budianto, Taufik, Mas Pur, dan Haji Edi.


Hal itu dikarenakan luasnya area lahan Masjid Nur Ukhuwah, sehingga diperlukan mesin pemotong dengan pasukan khususnya agar lebih efektif, efisien, cepat, dan rapih.

Selain itu, kemarin juga dilakukan penentuan lokasi untuk tempat penyembelihan hewan kurban agar tidak berkerumun maka akan ditempatkan secara terpisah-pisah dan tidak lupa melakukan perlengkapan kurban.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Minggu, 11 Juli 2021

Pengajian Malam Ahad Masjid Nur Ukhuwah oleh Ustadz Abdul Aziz, Sindir Protokol Kesehatan


Pasuruan, PURIonline - Sebelum kajian dimulai, saya akan menceritakan kasus yang mungkin bisa diambil pelajarannya untuk kita semua.

Contoh pertama, ada pasien sakit, lalu berobat, terus kata dokter penyakitnya ringan tetapi tidak boleh makan ini, makan itu, minum ini, minum itu, jajan ini, jajan itu.

Lalu setelah pulang pasien tersebut tambah bimbang karena hampir semua makanan, minuman, jajanan, dilarang oleh dokter.

Akhirnya setelah berjalan lama pasien tersebut malah stres dan penyakitnya tambah parah karena pikirannya seperti ditakut-takuti.


Contoh kedua, ada pasien sakit parah, lalu berobat, terus kata dokter penyakit anda ini parah tetapi bisa sembuh dengan sarat makanannya diganti, gulanya diganti madu, jajannya diganti buah-buahan.

Akhirnya sembuh setelah beberapa lama, pasien tersebut sakitnya sembuh. Hara-garanya hanya mengubah pola pikir saja.

Dari dua contoh diatas ayo kita ikuti protokol kesehatan pemerintah sebagai bentuk ikhtiar kita, dan mari rubah pola pikir kita dengan misalkan harus mencuci tangan dengan sabun, dan lain-lain.

Tetapi jangan terlalu takut karena akan menurunkan imun kita, namun jangan juga terlalu nekat/berani karena akan menyebabkan sembrono dan anggap remeh malah bisa bahaya.

Kita lanjutkan kepada pembahasan kajian Tauhid dari sebelumnya tentang strategi iblis dalam menggoda manusia.

Perlu diketahui, bahwasannya Iblis itu tahu kelemahan kita sedangkan kita tidak tahu kelemahannya Iblis makannya harus banyak hadir di pengajian.


Inilah tingkatan Iblis dalam menggoda manusia :

1. Menjerumuskan manusia kelembah kesesatan atau syirik.
- Ini golongannya kaum kafir dan merupakan tentaranya Iblis yang sudah jelas kesesatnya.

2. Mengajak manusia untuk berbuat dosa besar.
- Orang-orang yang berpengaruh yang malah mengajak manusia untuk ke jalan maksiat dan berbuat dosa besar.

- Bagi pelaku dosa besar itu, karena sudah terbiasa maka dianggap dosa kecil atau malah dianggap tidak apa-apa.

3. Merayu manusia untuk berbuat dosa kecil
- Bahwa kita berlindung kepada rasa was-was, baik dari bangsa jin maupun manusia.

- Sesungguhnya dosa-dosa kecil itu jika dikerjakan terus menerus akan menjadi besar, makannya kita dianjurkan oleh Alloh agar terus beristigfar supaya bisa menghapus dosa kecil yang tidak kita sadari.

4. Iblis akan menjerumuskan dengan perkara mubah
- Dengan mengerjakan perkara mubah, maka akan kehilangan kesempatan untuk mendapatkan pahala.
Contohnya begadang sampai tengah malam sehingga Shubuh kesiangan.

- Sholat itu wajibnya berjama'ah di Masjid, tetapi malah mengerjakannya di rumah.

Zaman dahulu itu banyak orang yang mendekat ke Masjid walaupun jauh, sedangkan sekarang ini kebalik banyak Masjid yang mendekat ke rumah tapi orangnya menjauh.

Mari kita tanamkan dalam hati kita agar berusaha untuk berjama'ah di Masjid, kecuali ada udzur.

Kajian tersebut disampaikan oleh Ustadz Abdul Aziz dalam pengajian rutin malam Ahad di Masjid Nur Ukhuwah Perumahan Kraton Harmoni Desa Bendungan, Sabtu (10/7/2021) ba'da Maghrib dengan tetap menerapkan protokol kesehatan.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Ketua Takmir berikan Pengumuman Penting Ini Terkait Pelaksanaan Idul Adha dan Qurban


Pasuruan, PURIonline - Kondisi saat ini terkait Covid-19 memang sebuah dilema bagi pengurus Takmir, disatu sisi harus menerapkan aturan PPKM 3-20 Juli 2021 tetapi disisi lain susah juga jika harus mengadakan sholat Idul Adha dan kurban.

Dari sanalah beberapa pengurus inti Takmir Masjid Nur Ukhuwah sudah rapat kecil-kecilan atau istilahnya pra-rapat untuk mengahadapi hari raya Idul Adha 1442 H yang InsyaAlloh jatuh pada tanggal 20 Juli 2021.

Seperti yang baru-baru ini disampaikan oleh ketua Takmir Masjid Nur Ukhuwah Otong Rismaya lewat WA grup, dan isinya kurang lebih begini.


Assalamu'alaikum

Terkait pelaksanaan Idul Adha tanggal 20 Juli 2021, dimohon untuk Bapak-bapak ketua koordinator RT bisa melakukan inventarisir/pendataan warganya bila ada yang menyerahkan hewan qurban ke Masjid Nur Ukhuwah seperti tahun-tahun sebelumnya.

Harapannya adalah panitia qurban bisa mengatur waktu dan tempat pemotongan serta langkah-langkah yang diperlukan Takmir Masjid Nur Ukhuwah di masa PPKM ini.


Insyaallah penyembelihan dan pemotongan bisa tetap dilakukan setelah shalat Ied dengan pelaksanakannya sesuai protokol kesehatan yang ketat (jika ada perubahan lainnya karena kondisi PPKM akan segera kami info ke jama'ah).

Silahkan share informasi ini ke masing-masing WA grup RT dan menunggu feedback dari jama'ah bagaimana.

Terima kasih.
Wassalamu'alaikum

Waallohu A'lam Bisshowab.


Sabtu, 10 Juli 2021

Malam-malam Warga Perumahan Puri Kraton Regency Gruduk Musholla Nurul Iman, ada Apa Lur?


Pasuruan, PURIonline - Sejak hari Senin tanggal 28 Juni 2021 pembangunan Musholla Nurul Iman perumahan Puri Kraton Regency desa Bendungan di mulai.

Sumbangan mengalir hampir setiap hari, mulai dari nominal uang, material, tenaga, bahkan sudah ada donatur yang menanggung pemasangan listrik hingga ada juga yang siap menanggung token bulanannya.

Hal tersebut tidak terlepas karena saking guyub dan rukunnya warga Perumahan Puri Kraton Regency yang sudah terbangun sejak lama.


Sehingga setiap kegiatan selalu berjalan sukses serta minim konflik. Bahasa lugasnya sedikit debat yang penting kerja cepat dan tepat.

Yang terbaru adalah hari Jum'at malam (9/7/2021) sejumlah warga gruduk Musholla Nurul Iman yang berada di RT 08 RW XI Perumahan Puri Kraton Regency untuk melaksanakan kerja bakti mengurug pondasi.


Di mulai pukul 19.30 WIB, nampak warga bergotong-royong "ngangkati" sirtu, ada yang menggunakan dorongan hingga bekerja sama mengangkanya dengan karung sak.

Sempat gerimis, namun tidak menyurutkan semangat para warga untuk melanjutkan kerja bakti Musholla kebanggaan warga Puri tersebut, hingga selesai sampai pukul 21.00 WIB.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Badan Hisab Rukyat Kemenag Kabupaten Pasuruan Datangi Musholla Puri, ada Agenda Apa?


Pasuruan, PURIonline - Badan hisab rukyat (BHR) Kementrian Agama (Kemenag) Kabupaten Pasuruan mendatangi Musholla Nurul Iman RT 08 RW XI Perumahan Puri Kraton Regency Desa Bendungan, Rabu (7/7/2021).

Kedatangan mereka kesini, tidak lain karena mendapat undangan dari Takmir Masjid Nur Ukhuwah Perumahan Kraton Harmoni untuk pengukuran arah kiblat.

Selain Musholla Nurul Iman, rencananya BHR Kemenag Kabupaten Pasuruan juga akan melakukan agenda yang sama di Masjid Nur Ukhuwah dan Musholla An-Nur RT 02 RW XI Perumahan Kraton Harmoni Desa Bendungan.


Tim yang terdiri dari 4 orang tersebut datang sekitar pukul 10.00 WIB, mereka diantar ke lokasi Musholla Nurul Iman oleh Penasehat Takmir Masjid Nur Ukhuwah Ustadz Akhmad Sahrandi.

Pengukuran diawali dengan menentukan berapa titik koordinat awal lokasi Musholla Nurul Iman, kemudian ditentukan kearah Ka’bah. Sumber utama pengukuran ini adalah matahari dan bantuan beberapa alat.


Cuaca yang cerah memudahkan tim dalam menentukan arah kiblat. Adapun untuk hasil pengukuran, akurasinya mencapai 95% arahnya sudah pas.

Sehingga kedepan untuk pemasangan keramik lantainya saja tinggal disesuaikan dengan batas yang sudah ditandai sebagai shaf untuk sholat.

Pengukuran arah kiblat seperti ini sangat penting dilakukan, sebab pergeseran sebesar 1° saja maka akan terjadi pergeseran sekitar 145 km dari Ka’bah.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Jumat, 09 Juli 2021

Mengenal Sosok Ketua Bidang Humas Takmir Masjid Nur Ukhuwah yang Baru, Ternyata Seorang...


Pasuruan, PURIonline - Penataan struktur baru pengurus Takmir Masjid Nur Ukhuwah periode 2021-2026 terus dilakukan oleh Otong Rismaya.

Sejumlah nama baru muncul, sebut saja ketua Bidang Humas yaitu Nasor yang juga merupakan seorang ketua RT 04 RW XI Perumahan Kraton Harmoni Desa Bendungan.

Ia dipercaya oleh ketua Takmir Otong Rismaya untuk menjabat ketua Bidang Humas sebagai suksesor dari almarhum Priyo Utomo yang semasa hidupnya sangat baik dalam menjalankan tugasnya.


Otong Rismaya juga berharap kepada sosok yang masih muda ini bisa meneruskan kesuksesan yang pernah diraih oleh almarhum, bahkan lebih bagus lagi bisa melewati pencapaiannya.

Pucuk dicinta ulampun tiba. Nasor berpendapat jika ada orang yang mengajak berbuat baik itu jangan ditolak, makannya Ia bersedia dijadikan ketua Bidang Humas Takmir Masjid Nur Ukhuwah periode 2021-2026.


Tidak usah menunggu lama, Ia langsung bergerak untuk mensukseskan acara rutinan Jum'at Legi, dengan mempersiapkan konsumsi, hingga menyebarkan amplop untuk tawasul kirim do'a ahli kubur.

Bahkan setelah dikumpulkan dan dihitung bersama-sama untuk pertama kalinya uang hasil sedekah arwah memecahkan rekor hingga tembus Rp5.498.000 dari pemasukan 11 RT, sisanya 3 RT masih belum karena ada kendala.

Tentunya ini merupakan angin segar buat para pengurus, ada tambahan motivasi tersendiri untuk bekerja mencari pahala agar lebih giat lagi.

Waallohu A'lam Bisshowab.

Kamis, 08 Juli 2021

Rumah Sakit Penuh, Ini yang Perlu Diperhatikan saat Isolasi Mandiri di Rumah


Pasuruan, PURIonline - Akhir-akhir masyarakat Indonesia sedang disibukan dengan kasus positif Covid-19 yang kembali meningkat tajam.

Hingga hari Rabu tanggal 7 Juli 2021, tercatat ada penambahan 34.379 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Angka ini merupakan pecah rekor penambahan kasus harian tertinggi sejak awal pandemi terjadi di Tanah Air pada 2 Maret 2020.

Sehingga total kasus positif Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.379.397 orang.


Sedangkan untuk data pasien yang sembuh menunjukkan bahwa ada penambahan 14.835, totalnya 
mencapai 1.973.388 orang.

Bahkan di beberapa Rumah Sakit (RS) sudah penuh, sehingga tidak bisa menampung pasien baru dan harus mencari RS lainnya.

Bagi pasien positif tetapi mempunyai gejala ringan maka dianjurkan untuk isolasi mandiri (Isoman).

Dan berikut ini yang perlu diperhatikan saat isolasi mandiri di rumah :


1. Istirahat yang cukup, usahakan di ruangan dengan ventilasi dan pencahayaan baik.

2. Kamar tidur terpisah, atau siapkan kamar khusus untuk isolasi mandiri dan tidak gabung dengan keluarga lain.

3. Jika memungkinkan gunakan kamar mandi terpisah/sendiri, jika tidak ada usahakan sesering mungkin untuk melakukan disinfeksi rutin pada permukaan yang sering disentuh.

4. Pergunakan alat makan, minum, mandi, dan perlengkapan ibadah sendiri.

5. Hindari kontak fisik dengan orang lain, seperti tidak salaman, pelukan, apalagi ciuman.

6. Tidak boleh bepergian dan menerima tamu.

7. Jika di dalam rumah masih ada keluarga, maka wajib menggunakan masker dengan benar (menutup hidung, mulut, dan dagu).

8. Jaga jarak saat satu ruangan dengan keluarga atau orang lain.

9. Selalu mencuci tangan dengan sabun selama 30 detik dengan air mengalir atau hand sanitizer.

10. Tangani sampah dengan hati-hati dan tidak dibuang sembarangan.

11. Lakukan pemantauan harian, bikin data ceklis isian seperti : suhu tubuh, apakah ada gejala batuk, tenggorokan, penciuman hilang, pusing, dan lain-lain.

12. Sering komunikasi dengan pihak terkait seperti Atasan (Jika karyawan), RT, RW, dan Puskesmas.

13. Rajin mengkonsumsi minuman probiotik, minuman tradisional, serta buah-buahan yang mengandung vitamin C.

13. Lapor petugas atau pihak-pihak terkait jika kondisi tubuh semakin parah.

14. Orang yang merawat wajib menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Waallohu A'lam Bisshowab.