Kades Bendungan Inginkan 3 Dusun Ini Tiru RW XI untuk Dirikan Bank Sampah

Pasuruan, PURIonline - Ada yang unik saat pelaksanaan Launching Budidaya Maggot RW XI bersama dengan Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Pasuruan dan Kepala Desa Bendungan. 

Bertempat di Lapangan Bola Voli RT 13 RW XI Perumahan Kraton Harmoni, Desa Bendungan, Ahad (30/1/2022) pagi. 

Ketika acara saresehan atau diskusi bersama dengan para undangan, Kades Bendungan, Maksum menyampaikan harapannya sekaligus meminta tolong kepada RW XI beserta DLH Kabupaten Pasuruan agar mau membantu dalam hal bimbingan pengelolaan Bank Sampah. 

BACA JUGA: Nomor Urut 3 Menang Mutlak dalam Pemilihan PAW Kades Bendungan

Ia menginginkan 3 dusun di Bendungan lainnya bisa meniru Bank Sampah yang ada di Perumahan Kraton Harmoni, karena dinilai cukup efektif dan sukses dalam mengurangi sampah. 

Adapun ketiga dusun yang Ia harapkan bisa diadakan Bank Sampah yakni Bendungan Selatan, Muneng, dan Wismokerto. 

BACA JUGA: Warga Harmoni Baru Resah SK Pemekaran RT Belum Keluar Juga, Darso Berikan Penjelasan Ini

Sekedar informasi saja bahwasanya beberapa waktu yang lalu Desa Bendungan diterpa Banjir yang lumayan cukup parah. 

Banjir tersebut ternyata membawa sampah yang  begitu banyak, bahkan beberapa saluran air hingga sungai penuh dengan macam-macam sampah.

Maka, salah satu cara untuk menguranginya ialah dengan mendirikan Bank Sampah di tiap-tiap dusun yang ada di Desa Bendungan. 

Waallohu A'lam Bisshowab. 

Acara Saresehan dengan Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan : Ketua RW XI, Darso Beberkan 3 Program Unggulan untuk Mengurangi Sampah

Pasuruan, PURIonline - Dalam rangkaian kegiatan "Launching Budidaya Maggot" yang digelar oleh pengurus RW XI bekerja sama dengan UMKM Harmoni - Puri, terdapat acara Saresehan bersama anggota DPRD Kabupaten Pasuruan serta Kepala Desa Bendungan. 

Ketua RW XI, Darso menyampaikan 3 program unggulan dalam rangka mengurangi sampah yang ada di Perumahan Kraton Harmoni Desa Bendungan.

Bank Sampah ialah program pertama yang dilakukan oleh RW XI dalam hal mengurangi sampah yang ada di perumahan, dan sudah terbukti dapat mengurangi sampah di TPSS sebesar 30%.

BACA JUGA: Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan dan Kades Bendungan Hadir di Balai Puri untuk Melihat Kegiatan Ini

Pada pertemuan pertama dengan Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Pasuruan, Muhammad Zaini. Jika Bank Sampah BISSA ini sudah mencapai 90% maka pengurus akan diajak study banding dengan Bank Sampah yang lainnya. 

Adapun saat ini partisipasi warga baru mencapai 89,3 % atau kurang dari 3 orang saja, dan pada saat penimbangan berikutnya InsyaAlloh sudah bisa tercapai 90%.

Selain program Bank Sampah, RW XI juga sudah melaksanakan program Ecobricks dalam hal mengurangi sampah plastik di Perumahan dengan menggandeng semua RT dan setor setiap bulan. 

BACA JUGA: RW XI Mengajukan Pengangkutan Sampah ke DLH Kabupaten Pasuruan, Tim Survey sudah Cek Lokasi TPST

Ecobrick merupakan metode yang digunakan untuk meminimalisir sampah plastik (yang tidak bisa dijual) dengan media botol plastik yang diisi penuh dengan sampah anorganik bersih hingga botol tersebut benar-benar keras dan padat.

Contoh pemanfaatan pembuatan ecobrick adalah untuk pembuatan kursi, meja, tembok, maupun barang kesenian lainnya. 

Program ketiga yang saat ini sedang dilaksanakan yaitu program "Budidaya Maggot". Tujuannya untuk mengurangi sampah organik, dan yang pasti akan menghasilkan cuan bagi warga serta bisa meringankan beban kas RW dalam hal pengangkutan sampah. 

Waallohu A'lam Bisshowab. 

Acara Launching Budidaya Maggot RW XI, Kabarnya akan Dihadiri Anggota DPRD Kabupaten Pasuruan

Pasuruan, PURIonline - Program baru RW XI terkait mengurangi sampah yang ada di TPS Perumahan Kraton Harmoni nampaknya tidak kaleng-kaleng. 

Selain sukses dengan Bank Sampah BISSA yang sudah mencapai 90% partisipasi warga dalam hal keikutsertaannya. 

Kini Ketua RW XI, Darso kembali dengan mengeluarkan program baru "Budidaya Maggot" yang InsyaAlloh akan di launching pada hari Ahad tanggal 30 Januari 2022.

Bertempat di lapangan Bola Voli RT 13 RW XI perumahan Kraton Harmoni, Desa Bendungan, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.

BACA JUGA: Kades Bendungan dan Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Pasuruan Janjikan Ini kepada Bank Sampah BISSA RW XI

Dengan mengambil tema "Gebyar Bangkit UMKM Sehat Harmoni", pengurus RW XI bekerja sama dengan pengurus PKK (Bank Sampah), pelaku UMKM Harmoni, dan relawan budidaya Maggot. 

Dan SMS sebagai tujuan diselenggarakannya kegiatan ini, yaitu :

Sehat artinya sebelum acara Launching Maggot dimulai pada pagi harinya pukul 06.00 WIB warga melakukan senam aerobik dengan Instruktur senam berpengalaman. 

Minim sampah, jelas mengurangi sampah di Perumahan adalah salah satu tujuan yakni dengan Budidaya Magot dan Bank Sampah. 

Sejahtera, harapannya dengan diadakannya Bazzar ini bisa menghidupkan pelaku UMKM yang ada di Perumahan Kraton Harmoni. 

BACA JUGA: Balai Puri Kedatangan Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Pasuruan, Ternyata Ini Acaranya

Kabarnya Ketua RW XI, Darso juga mengundang Sekretaris Komisi 3 DPRD Kabupaten Pasuruan, Muhammad Zaini, DLH Kabupaten Pasuruan, Kades dan Perangkat Desa Bendungan, serta Tokoh Masyarakat yang ada di Perumahan Kraton Harmoni.

Mari kita bersama-sama mendukung dan menyukseskan acara Launching Budidaya Maggot RW XI tersebut, dengan hadir dan memeriahkan acara tersebut. 

Tidak lupa juga, tetap patuhi protokol kesehatan Covid-19 dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, dan rajin mencuci tangan. 

Waallohu A'lam Bisshowab. 

Musholla Nurul Iman Puri Tinggal Kurang Ini Saja, Segini Rincian Biayanya

Pasuruan, PURIonline - Progres pembangunan Musholla kebanggaan warga Perumahan Puri Kraton Regency desa Bendungan sudah mencapai tahap akhir. 

Saat ini kondisinya sudah hampir selesai, namun masih ada pembangunan yang kurang yakni belum adanya pintu, jendela, lampu, dan paving. 

Sedangkan untuk pengadaan barang-barang tersebut informasi dari panitia masih membutuhkan dana kurang lebih sebelas juta lima ratus rupiah (Rp11.500.000). 

BACA JUGA: Saldo Pembangunan Musholla Nurul Iman Puri Menyisakan 400ribu, Ketua Panitia Kumpulkan Pengurus RT 06-10

Dan berikut ini rincian lengkap finishing Musholla Nurul Iman Puri :

1. Tiga set pintu dan empat set jendela, (kekurangan) Rp 4.000.000

2. Lampu dan kabel penerangan, biaya Rp 1.500.000

3. Pengecatan ruang dalam, biaya Rp 1.500.000

4. List plang, biaya Rp 2.000.000

5. Paving area depan Musholla biaya Rp 2.500.000

Total biaya = 11.500.000 (Sebelas Juta Lima Ratus Ribu Rupiah) 

BACA JUGA: Foto-foto Terkini Musholla Nurul Iman Puri, Sekilas Seperti Bangunan Masjid

Bagi warga, saudara, teman, kerabat, atau pembaca setia PURIonline yang ingin membantu pembangunan Musholla Nurul Iman perumahan Puri Kraton Regency desa Bendungan bisa menghubungi:

- Ketua : Buya Awaludin (081330778055)

- Wakil : Zainul

- Sekretaris: Deni Purnomo (082559800944)

- Bendahara: Nur Qomaruddin (087782682339)

- Ketua dan Pengurus RT 06-10 Perumahan Puri Kraton Regency. 

Atau langsung transfer Bank BNI (009) 0792349935 atas nama Nur Qomaruddin.

Jazakumulloh Khoiron Katsiron. 

Waallohu A'lam Bisshowab. 

Hampir Selesai, Begini Penampakan Terbaru Musholla Nurul Iman Puri dan Catat Tanggal Peresmiannya

Pasuruan, PURIonline - Sejak peletakan batu pertama pada hari Senin tanggal 28 Juni 2021 oleh para Penasehat dan ketua RW XI Darso.

Kondisi pembangunan Musholla Nurul Iman Puri sudah hampir selesai. Tentunya kesuksesan ini tidak lepas dari peran serta warga Perumahan Puri Kraton Regency yang begitu bersemangat, guyub, rukun, dan kompak.

BACA JUGA: Begini Penampakan Foto Terbaru Musholla Nurul Puri Bulan September 2022

Pembangunan Musholla ini merupakan ciat-cita warga Perumahan yang baru terealisasikan saat ini. Setelah 6 bulan pembangunan, dan inilah foto penampakan terbaru Musholla Nurul Iman Puri yang diambil Jurnalis PURIonline pada hari Sabtu 15 Januari 2022.

1. Tampak Luar Depan

2. Tampak Dalam

3. Tampak Samping Kanan Dalam

4. Tampak Samping Kiri Dalam

5. Atap dari Dalam

6. Tempat Wudhu

7. Tempat Imam

8. Ruangan Muadzin

Menurut panitia pembangunan, InsyaAlloh awal bulan Februari 2022 Musholla Nurul Puri akan diresmikan dan bisa dipergunakan untuk kegiatan ibadah dan acara keagamaan lainnya.

BACA JUGA: Hari Ini 28 Juni 2021 Pembangunan Musholla Nurul Iman Dimulai, Ini Tokoh-tokoh yang Meresmikannya

Bagi warga, saudara, teman, kerabat, atau pembaca setia PURIonline yang ingin membantu pembangunan Musholla Nurul Iman perumahan Puri Kraton Regency desa Bendungan bisa menghubungi:

- Ketua : Buya Awaludin (081330778055)
- Wakil : Zainul
- Sekretaris: Deni Purnomo (082559800944)
- Bendahara: Nur Qomaruddin (087782682339)
- Ketua dan Pengurus RT 06-10

Atau langsung transfer Bank BNI (009) 0792349935 atas nama Nur Qomaruddin.

Waallohu A'lam Bisshowab. 

Sudah Berjalan 2 Bulan, Tapi Jarang Diketahui Warga Perumahan

Pasuruan, PURIonline - Program kerja Takmir Masjid Nur Ukhuwah memang banyak, hampir di setiap bidang mempunyai agenda masing-masing.

Namun ada satu program kerja yang sudah berjalan hampir 2 bulan namun tidak banyak diketahui warga atau jamaah Masjid Nur Ukhuwah perumahan Kraton Harmoni. 

Agenda tersebut adalah ODOH atau "One Day One Hadist" yaitu program satu hari membaca satu buah Hadist, dan pelaksanaannya dilakukan ba'da sholat Isya'.

BACA JUGA: Ini Program Kerja Baru RW XI di Awal Tahun 2022, Siap-siap Banjir Rezeki

Adapun Hadist yang dibaca adalah Arbain Nawawi atau Al-Arba'in An-Nawawiyah merupakan kitab yang memuat empat puluh dua hadits pilihan yang disusun oleh Imam Nawawi. 

Sedangkan yang berpartisipasi dalam membacakan satu hadist tersebut yaitu dari jamaah Masjid Nur Ukhuwah dan bergantian setiap harinya, tentunya bagi yang berkenan saja. 

BACA JUGA: Hasil Perolehan Amplop Infaq Jumat Legi, Tercipta 2 Rekor Baru

Sampai hari Selasa (10/1/2022) sudah mencapai hadist ke-30, selain Arbain Nawawi juga dibacakan kumpulan hadist atau buku hadist lainnya. 

Semoga kegiatan tersebut tetap berjalan istiqomah dan harapannya jamaah bisa paham dengan hadist yang dibacakan dan lebih bagus lagi bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. 

Waalohu A'lam Bisshowab. 

Ini Gebrakan Awal Tahun Baru RW XI, Siap-siap Dapat Cuan Lur

Pasuruan, PURIonline - Sudah lama tidak terdengar kabar terkait perkembangan yang ada di RW XI Perumahan Kraton Harmoni desa Bendungan, Kraton, Pasuruan. 

Ternyata diam-diam mereka ( Pengurus RW XI) sedang mempersiapkan program kerja baru yang berhubungan dengan lingkungan dan dapat menghasilkan cuan untuk kas RW XI maupun bagi warga yang turut berpartisipasi. 

Sekedar informasi bahwasanya setiap bulan RW XI mengangkut sampah dari TPSS Perumahan ke TPA Bangil sebanyak minimal 10 Dump truk dan biaya yang dikeluarkan sekitar 5juta lebih.

BACA JUGA: Hasil Rapat RT 09 Menghasilkan Struktur Organisasi Baru

Walaupun program Bank Sampah BISSA terus berjalan setiap 2 pekan sekali dan sudah diikuti sebanyak kurang lebih 70% dari jumlah warga, dan sudah berjalan sekitar 7-8 bulan, nyatanya kuantitas sampah yang ada di TPSS masih menggunung. 

Maka dari itu, di awal tahun baru ini pengurus RW XI sedang menjalankan program kerja "Budidaya Magot" Yang bekerja sama dengan beberapa warga dari RT 10.

APA ITU MAGOT? 

Adalah organisme yang berasal dari larva Black Soldier Fly (BSF) dan dihasilkan pada metamorfosis fase kedua setelah fase telur dan sebelum fase pupa yang nantinya akan menjadi BSF dewasa. 

Siklus hidup BSF dalam hitungan hari Larva - pupa - lalat Magot (larva)

BACA JUGA: Hasil Rapat Paguyuban Puri, Siap Teruskan Tradisi Sejak Zaman Edi Sutrisno

Magot bisa diproduksi dengan mudah, cepat dan dilakukan panen dari usia 10 hari hingga 24 hari.

Periode waktu yang disebutkan di atas untuk bisa melaksanakan panen adalah saat BSF sudah menetas dan kemudian masuk fase larva yang bisa tumbuh antara 15-20 milimeter hingga masuk fase pupa. Setelah menetas, Maggot yang dihasilkan dari BSF akan mengandung protein yang tinggi antara 41-42% protein kasar, 31-35% ekstrak eter, 14-15% abu, 4,18-5,1% kalsium, dan 0,60-0,63% fosfor dalam bentuk kering.

MANFAAT MAGOT

• Sebagai bahan baku alternatif untuk pembuatan pakan ikan dan unggas yang mengandung protein tinggi dan berkualitas. 

• Pembuatan yang mudah dilakukan oleh siapa saja dengan biaya produksi yang murah dan terjangkau karena media utamanya adalah sampah organik.

• Pengembangbiakan larva membutuhkan sampah organik sebagai bahan makanannya yang salah satunya dihasilkan dari rumah tangga, sehingga menjadi salah satu solusi dalam pengurangan sampah.

• Harganya cukup terjangkau di pasaran, karena bahan baku yang dibutuhkan untuk memproduksinya bisa didapatkan dengan mudah.

LOKASI PEMBUDIDAYAAN MAGOT

Memanfaatkan bangunan TPST (Tempat Pengolahan Sampah Terpadu) yang luasnya ±450m2 (30x15m) yang berdekatan dengan TPA (Tempat Pembuangan Sementara) di sisi paling selatan wilayah perumahan, sehingga memudahkan pengambilan sampah organik yang dijadikan bahan makanan Magot.

SARANA DAN PRASARANA BUDIDAYA MAGOT

1. Tempat pembiakan

Sekitar bangunan TPST. 

2. Media penetasan telur

Bahan dari kotak kardus/ tripleks.

3. Biopond

Tempat pembesaran larva lalat BSF.

4. Tenaga kerja

Memilah sampah organik di area TPS sebagai bahan makanan Magot, melakukan pengawasan dan perawatan serta proses panen.

Bersambung... 

Waalohu A'lam Bisshowab